Hotnet News.co.id || Sulsel, Universitas Islam Negeri Alauddin (UIN) Makassar resmi mengukuhkan seorang guru besar baru di Auditorium Kampus 2 UIN Alauddin Makassar, Jl Sultan Alauddin No 36, Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (24/4/2024).
Prof. H. Firdaus Muhammad kini resmi menjadi Guru Besar pertama di bidang Ilmu Komunikasi Politik Islam di usia 48 tahun yang dilantik langsung oleh Prof. H. Hamdan Juhannis selaku Rektor UIN Alauddin Makassar.
Prof. Firdaus membawakan pidato dengan bertemakan Relasi Ulama, Kekuasaan, dan Keindonesiaan Resonansi Satu Abad Komunikasi Politik Nahdlatul Ulama.
“Nahdatul ulama merupakan ormas terbesar di Indonesia sehingga senantiasa selalu berhadapan dengan godaan politik,”ujarnya
Dalam pidatonya, ia mengemukakan ada 4 periode masa kejayaan NU. Yang pertama periode penjajahan, yakni semangat nasionalisme NU yg berdiri pada tahun 1926.
Yang kedua Periode orde lama NU lebih akomodatif, komunikasi politik NU awalnya akomodatif, hubungan K.H. Wahab Hasbullah dengan Soekarno yang membangun politik istana mencetuskan Halal bilhalal sebagai jalan rekonsiliasi nasional.
Yang ketiga Periode orde baru NU lebih Oposisi, ia mengatakan, “Meski tidak memanggungkan diri dalam kancah politik kekuasaan era Soeharto, NU tetap istiqomah dan setia pada NKRI.
Dan yang keempat, Periode Reformasi, Gaya komunikasi politik NU condong lebih partisipatif. Kalangan masuk santri masuk senayan dan berhasil memperjuangkan Hari Santri Nasional.
Penulis : Yuliana (Mahasiswa UIN Alauddin Makassar)
